Anambas, KepriDays.co.id – Pelajar SMP Negeri 5 Tarempa Selatan mendapat kunjungan langsung dari Bupati Anambas, Aneng, bersama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Anambas, Budhi Purwanto, Rabu (19/11) kemarin.
Kehadiran dua pejabat daerah ini dilakukan untuk memberikan penguatan mental sekaligus pemahaman tentang hukum kepada para pelajar.
Pemerintah menilai, pembinaan sejak dini perlu dilakukan untuk mencegah pelajar terlibat dalam tindakan negatif.
Di hadapan para siswa, Aneng menekankan pentingnya menjaga perilaku dan menjauhi segala bentuk perbuatan tercela, sebab masa depan tidak boleh dirusak oleh tindakan yang tidak bermanfaat.
“Jangan gadaikan masa depan kalian dengan hal-hal yang tidak berguna. Fokuslah belajar dan jauhi perbuatan yang merusak nama baik diri sendiri maupun sekolah,” tegas Aneng.
Tidak lupa, Aneng mengingatkan, sekolah harus menjadi tempat yang aman bagi semua pelajar, agar tidak ada tindakan kekerasan, terutama bullying ataupun perkusi, yang dapat merugikan teman sendiri.
Menurutnya, bullying bukan hanya melukai fisik, tetapi juga mental korban. Ia pun meminta pelajar menjaga sikap, menghargai teman, dan berani menolak setiap ajakan yang mengarah pada kekerasan.
“Selama kalian belajar di sekolah ini, jangan pernah lakukan bullying. Saling jaga, saling hormat, dan jadilah pelajar yang berani berbuat kebaikan, bukan menakut-nakuti teman,” ujar Aneng.
Mendengar penyampaian Bupati itu, Guru-guru juga menyambut baik pesan itu karena dinilai penting untuk membangun suasana belajar yang aman dan kondusif.
Sementara, Budhi Purwanto mengatakan, kunjungan tersebut merupakan bentuk kolaborasi antara kejaksaan dan pemerintah daerah dalam membina generasi muda.
Budhi menjelaskan, pembinaan ini bertujuan agar pelajar memahami batasan hukum dan tidak terlibat perbuatan yang dapat merugikan masa depan mereka sendiri.
“Kami ingin memastikan adik-adik paham mana yang benar dan salah. Pembinaan hukum seperti ini penting supaya generasi muda tumbuh menjadi pribadi yang disiplin dan berintegritas,” ujar Budhi.
Wartawan : Yolana
Editor : Roni