Tanjungpinang, KepriDays.co.id – Pasien RSUP Kepri bernama Darmisyah yang terkena sakit gendang telinga berlubang akibat infeksi telinga tengah terpaksa harus pulang setelah perawat RSUP menyuruhnya pulang, Selasa (03/07/18) malam.
Pasalnya, kata Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan RSUP Kepri, Asep, pasien sebelumnya telah dilakukan perawatan inap di RSUP Ruang Dahlia, karena gula darahnya tinggi.
“Pasien sudah ditangani oleh dr. Fitri dan sudah diberikan obat untuk gula darah, setelah normal gula darahnya tentu pasien dipersilahkan pulang. Sedangkan pasien yang memiliki sakit gendang telinga berlubang belum bisa ditangani, karena kami tidak mempunyai Dokter THT tetap,” kata Asep ketika menghubungi KepriDays.co.id.
Asep juga melanjutkan, Dokter THT yang ada di RSUP Kepri didatangkan dari RSAL, itupun bertugas hanya 2 hari dalam seminggu.
“Kami sudah bilang pada pasien untuk datang cek ke poli besok (red, Rabu), karena Dokter THT adanya besok. Jadi bukan kami tidak ingin memberikan obat atau memeriksa pasien,” jelas Asep.
Sementara sebelumnya keluarga pasien mengeluhkan pelayanan di RSUP Kepri, pasien yang jelas masih sakit akibat gendang telinga berlubang malah disuruh pulang oleh RSUP Kepri. Padahal diketahui pasien dalam kondisi lemah, dari dalam telinganya mengeluar cairan. (RNN)
NB: Judul Diralat