Bintan, KepriDays.co.id – Seragam sekolah gratis tentunya menjadi sebuah mimpi bagi generasi yang memiliki segudang cita-cita. Kebijakan Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan ini, tentu pantas disebut sebagai suatu bentuk kepedulian dunia pendidikan.
Bisa dibilang program ini wujud keberpihakan. Berpihak pada siapa?. Tentu saja masyarakat. Terutama bagi mereka yang secara ekonomi kurang beruntung. Mereka yang memiliki putra putri dibangku sekolah dasar (SD) hingga menengah pertama (SMP) sederajat.
Bahkan Diakui atau tidak. Disukai atau tidak. Faktanya kebijakan seragam sekolah gratis di Kabupaten Bintan, bahkan di Provinsi Kepri hadir pertama kali di era kepemimpinan Bupati Bintan H Apri Sujadi dan itu sudah terbukti mampu meringankan beban masyarakat.
“Ini yang disebut pemerintah telah hadir,” ujar Slamet Riady (40), orang tua murid Suci Ramadani, siswa SMPN 1 Bintan Timur.
Nyatanya biaya untuk belanja seragam putrinya bisa ia alihkan untuk kebutuhan lain. “Lepas dari pilihan kepala daerah, sebagai warga sudah sewajarnya kita berterima kasih,” lanjutnya.
Tahun ini alokasi anggaran sebesar Rp. 5 miliar untuk pengadaan seragam sekolah gratis bagi siswa baru SD/SMP se derajat kembali di luncurkan, bahkan rencananya Dinas Pendidikan Kabupaten Bintan akan menyerahkan bantuan yang terdiri dari 5 stel seragam sekolah, sepatu, tas, dasi, kaos kaki, hingga topi setidaknya sudah dibagikan dibulan Oktober 2018 ini.
“Rencananya bulan Oktober ini, bantuan seragam dan perlengkapan sekolah masih sama seperti tahun sebelumnya. Semoga bermanfaat,” ujar Kadisdik Bintan Tamsir, Minggu (26/8) pagi.
Sementara di Provinsi Kepri, Kabupaten Bintan menjadi daerah pertama yang menerapkan program seragam gratis tersebut. Lalu bagaimana dengan daerah lainnya di Indonesia?. Adakah Pemerintah Kabupaten/Kota lainnya yang menerapkan program tersebut? serta berapakah besaran alokasi anggaran yang akan disiapkan?
Bagaimanapun, inilah hasil penelusuran bahwa masih ada 6 daerah di Indonesia lainnya yang peduli dan ikut menerapkan program seragam sekolah gratis bagi murid SD/SMP se derajat di tahun 2018 ini, sebut saja ;
1. Pemkab Tulung Agung , Prov Jawa Timur dengan alokasi anggaran mencapai Rp. 32 miliar.
2. Pemkab Bintan, Prov Kepri dengan alokasi anggaran mencapai Rp. 5 miliar.
3. Pemkab Rejang Lebong, Prov Bengkulu dengan alokasi anggaran mencapai Rp. 3,5 miliar.
4. Pemkot Mojokerto, Prov Jawa Timur dengan alokasi anggaran berkisar Rp. 2,3 miliar.
5. Pemkab Kotawaringin Barat, Prov Kalteng dengan alokasi anggaran berkisar Rp. 2 miliar.
6. Pemkab Muna Barat, Prov Sulteng dengan alokasi anggaran berkisar Rp. 1,6 miliar. (RIAN)