PPDB Sistem Zonasi, Syahrul Minta Wali Murid Tidak Paksakan Kehendak

Tanjungpinang, Kepridays.co.id – Walikota Tanjungpinang, Syahrul meminta kepada orang tua atau wali murid untuk tidak memaksakan kehendak dengan memasukkan anaknya di sekolah yang berada di luar zonasinya. Karena semua sekolah kualitasnya sama.

Hal itu disampaikannya sebagai respon dari permasalahan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2019 dengan sistem zonasi. Syahrul berharap Dinas Pendidikan dapat mengakomodir informasi terkait pendaftaran sistem zonasi yang sudah berlangsung sejak 1 Juli yang lalu.

“Tidak ada anak Tanjungpinang yang tak sekolah akibat gagal di sekolah yang dituju. Sistem zonasi ini diatur oleh undang-undang, jadi saya harapkan kepada orang tua jangan khawatir dan jangan sampai anak tak bersekolah karena ditolak atau tidak lulus di sekolah tujuan,” ungkapnya saat melakukan kunjungan ke Dinas Pendidikan Kota Tanjungpinang, Selasa (9/7).

Syahrul juga mengatakan sistem zonasi ini sebenarnya sangat membantu dari segi jarak dan kedekatan dengan tempat tinggal siswa tersebut.

Mantan Ketua PGRI Kota Tanjungpinang ini juga menyarankan agar para orang tua dapat mematuhi aturan yang ada, karena ia mengatakan semua sekolah saat ini memiliki kualitas yang sama.

“Sejak beberapa tahun ini, kualitas sekolah di Kota Tanjungpinang sama, tidak ada lagi sekolah favorit atau tidak, itu semua hanya anggapan orang tua saja yang terkadang menginginkan anaknya bersekolah disitu, jadi saya harapkan bersabar dan nanti akan ada solusi yang terbaik dari Dinas Pendidikan,” lanjut Syahrul.

Dalam hal ini Syahrul juga menambahkan bahwa jumlah siswa yang keluar dan masuk sudah dihitung oleh Dinas Pendidikan dan sesuai dengan kuota kursi di sekolah yang ada.

“Untuk itu jangan memaksakan kehendak agar anaknya dapat sekolah ditempat yang diinginkan, ikuti saja sistem zonasi yang sudah teraplikasi sedemikian rupa, sekali lagi saya sampaikan bahwa semua sekolah sama kualitasnya dan jangan sampai anak-anak kita tidak bersekolah,” pungkas Walikota.(*)

Editor: Ikhwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *