Bintan, KepriDays.co.id -Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan mendapati tambahan pasien positif covid-19 sebanyak 28 orang. Mereka dari kalangan anak-anak hingga lansia yang tersebar di 5 kecamatan.
Kepala Dinkes Bintan, dr Gama AF Isnaeni, mengatakan tambahan 28 pasien positif itu terjadi pada Minggu (21/2/2022). Mereka terdiri dari 17 orang wanita dan 11 orang pria.
“Dari total tambahan pasien itu 1 diantaranya meninggal dunia. Yaitu seorang lansia pria berusia 75 tahun,” ujar Gama, Senin (21/2/2022).
Adapun tambahan pasien positif itu berasal dari Kecamatan Bintan Utara sebanyak 11 orang, Seri Kuala Lobam ada 9 orang, Teluk Sebong ada 4 orang, Bintan Timur ada 3 orang dan Toapaya 1 orang.
Sementara pasien yang meninggal dunia itu berinisial AP (75) asal Tanjunguban Selatan, Kecamatan Bintan Utara. Lansia ini masuk dalam diagnosis suspek lalu dites Rapid Antigen hasilnya positif. Lalu dirawat dan diisolasi di RSUD EHD Tanjunguban.
“Ternyata lansia yang meninggal dunia itu belum divaksin sama sekali,” jelasnya.
Ditanya apakah ada tambahan pasien positif covid-19 varian omicron. Gama mengaku sampai saat ini baru 6 pasien yang dinyatakan probable omicron dari tes SGTF.
Sementara hasil dari pengujian WGS dari 6 pasien tersebut belum keluar. Sehingga belum dapat dipastikan apakah 100 persen omicron atau tidak.
“Kalau kasus aktif sampai saat ini mencapai 140 orang. Mereka ada yang menjalani isolasi secara mandiri (isoman) kemudian juga ada yang diisiolasi di LPMP Kepri dan rumah sakit,” ucapnya.
Wartawan: AVJ
Editor: Roni