Bintan, KepriDays.co.id – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke XI Tingkat Kabupaten Bintan tahun 2022 resmi dibuka, Kamis (12/5/2022) malam. Ditandai dengan pemukulan beduk oleh Sekda Provinsi Kepri Adi Prihantara, Plt Bupati Bintan Roby Kurniawan dan unsur FKPD Bintan di Astaka Utama Halaman GOR Kawal, Kecamatan Gunung Kijang.
Ketua Panitia MTQ ke XI Bintan, Wan Rudi Iskandar mengatakan dalam MTQ ke XI Bintan ini diikuti 247 peserta yang berasal dari 10 kecamatan. Mereka akan berlomba di 19 cabang perlombaan yang digelar dari 12-16 Mei 2022 mendatang.
“Meskipun dalam suasana covid-19, kita laksanakan sesuai prokes. Kita berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar dan menghasilkan qori dan qoriah yang terbaik,” ujarnya.
Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan mengucapakan rasa syukur dimana perhelatan akbar ini bisa kembali digelar. Baginya, MTQ ini adalah moment penting bagi menumbuhkan kecintaan pada Alquran yang berujung pada terwujudnya Bintan yang madani.
“Memaknai MTQ Ke XI ini saya mengutip Kalamullah dari Surah Al Isra’ ayat 9. Pesan mendalam yang disampaikannya merupakan harapan untuk kemaslahatan di Kabupaten Bintan,” katanya.
Bahwa membaca dan mengamalkan Alquran merupakan bagian dari ibadah. Terlebih lagi bagi siapa saja yang bisa mengajarkannya.
Jadi dia mengajak seluruh masyarakat agar semakin gemar membaca dan mempelajari Alquan. Hal ini sejatinya dapat menjadi benteng tersendiri dalam kehidupan.
“Izinkan Saya mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bintan. Mari kita bumikan Alquan dengan gerakan tiada hari tanpa membaca Alquan,” jelasnya.
MTQ Ke XI Tingkat Kabupaten Bintan ini akan berlangsung hingga tanggal 16 Mei mendatang. Sepuluh Kafilah yang turut serta pun akan diseleksi oleh dewan juri yang ahli di bidangnya untuk melahirkan Kafilah terbaik dan akan mewakili Bintan di jenjang Provinsi yang rencananya akan dilaksanakan awal Juli mendatang.
“Bagi peserta yang juara dalam ajang ini akan dikirimkan ke MTQ tingkat Provinsi Kepri di Kabupaten Anambas,” sebutnya.
Sekda Provinsi Kepri, Adi Prihantara mengatakan perkembangan zaman saat ini bukanlah suatu hal yang baik. Termasuk perkembangan teknologi sehingga harus ditanggapi dengan bijak.
“Kita mengajak masyarakat di Provinsi Kepri khususnya masyarakat Kabupaten Bintan untuk memahami, mendalami, dan mempelajari nilai yang terkandung dalam Alquran,” ucapnya.
Wartawan: AVJ
Editor: Roni