Tanjungpinang, KepriDays.co.id-Kota Tanjungpinang terendam banjir rob, Rabu (25/1/2023). Air tampak menggenangi sejumlah titik di ibukota provinsi Kepulauan Riau (Kepri) ini. Akibatnya, sejumlah warga yang terdampak banjir terpaksa mengamankan prabotan dan alat-alat rumah tangga agak tidak terendam.
Dari pengamatan wartawan Kepridays.co.id, banjir di Tanjungpinang ini terjadi sebeb curah hujan yang cukup tinggi ditambah air laut pasang juga tinggi. Wilayah yang terendam diantaranya Lembah Purnama, Kampung Bugis, Jalan Menur Km 8 Atas, Akau Potong Lembu, Teluk Keriting, pesisir Pulau Penyengat, Jalan Haji Ungar, Tanjung Unggat, Kampung Kolam Pantai Impian dan Jalan Bintan.
Salah seorang warga Kampung Bugis, Devi Elvianto mengatakan, pasang Rob seperti ini sering terjadi apabila tahun baru Imlek. Namun kali ini paling parah, ditambah lagi hujan dari pagi tidak berhenti sampai saat ini.
“Saya dan keluarga terpaksa bekerja keras untuk menyelamatkan barang-barangnya rumah agar tidak terkena bajir, namun ada juga barang- barang yang tidak bisa diselamatkan dari banjir,“ papar Delvi.
Sementara itu, Kanit Gakkum Sat Polairud Polresta Tanjungpinang Ipda Freddy Simanjuntak menyampaikan, daerah pesisir Tanjungpinang mengalami banjir akibat tingginya air pasang dan curah hujan yang tinggi.“Kami melakukan upaya evakuasi masyarakat dan barang-barang warga,” ujarnya.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Hang Nadim Batam telah mengeluarkan peringatan dini potensi terjadinya banjir rob di kawasan Kepulauan Riau (Kepri). Potensi banjir rob diperkirakan terjadi mulai 17 Januari hingga 29 Januari 2023.
“Banjir rob diperkirakan terjadi di Karimun,Kota Batam, Bintan dan Kota Tanjungpinang, dengan waktu yang berbeda-beda,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kelas I Hang Nadim Batam Suratman, Selasa (24/1/2023).
Penulis: Roni
Editor: Ikhwan