Anambas, KepriDays.co.id – Pemerintah Kabupaten Anambas berencana akan menggusur 5 buah cafe yang beroperasi di kawasan reklamasi Pasir Putih, Tarempa Timur, Kecamatan Siantan.
Cafe tersebut digusur karena lahan dikawasan itu segera dibangun RSUD Tarempa type C. Bahkan, Bupati Anambas, Abdul Haris menjadwalkan Januari sudah dilakukan peletakan batu pertama.
Kepala Desa Tarempa Timur, Syawal mengatakan, para pemilik cafe ketakutan saat mendengar kabar bakal digusur. Sebab, tidak ada lagi mata pencahariannya.
Meskipun, mengetahui lahan yang mereka tumpangi itu milik Pemkab Anambas, pelaku usaha meminta Bupati untuk membuat kios dilahan yang berada di Batu Lepe.
“Paling tidak dibuatkan kios atau diizinkan berjualan di RSUD Tarempa kalau sudah terbangun,” kata Syawal, Jum’at, (20/12).
Jika tidak ada kendala, Syawal meminta Bupati untuk mengizinkan pedagang berjualan di RSUD Tarempa jika sudah beroperasi.
“Setidaknya, saat ini terdapat 5 buah cafe yang beroperasi di kawasan Pasir Putih. Mereka mau minta kepastian,” tegas Syawal.
Sementara, Bupati Anambas, Abdul Haris menegaskan, tidak akan memberikan kompensasi kepada pemilik cafe yang terkena dampak pembangunan.
Menurutnya, para pedagang hanya menumpang lahan milik Pemerintah Kabupaten Anambas. “Tidak ada ganti rugi, itu aset daerah. Kalau kita kasih ganti rugi kita yang kena (masalah hukum),” tegas Haris.
Haris siap menampung usulan pedagang yang meminta untuk berjualan di kantin RSUD Tarempa. Langkah ini dinilai lebih tepat dibandingkan memberikan kios dilahan yang baru.
“Tapi dilihat juga, kalau jualan ada musik karaokenya tidak bisa. Kasian pasien nanti,” pungkas Haris.
Wartawan: Yolana
Editor: Roni