Tanjungpinang, KepriDays.co.id -Sesama anak punk di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri berkelahi, satu orang kena tusuk atas nama
Ade terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Thabib. Dia terkapar berlumur darah dengan luka tusukan di tubuhnya.
Peristiwa ini terjadi di Jalan Baru Bandara Kilometer (KM) 11, Komplek Ruko Perum Griya Surya Indah, Selasa (31/3/2020) sekitar pukul 22.00 WIB. Diduga Ade terkapar setelah sebelumnya terlibat perkelahian dengan rekannya sesama anak punk.
Kapolres Tanjungpinang AKBP Muhammad Iqbal melalui Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Firuddin membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengaku mendapat informasi dari masyarakat bahwa ada kejadian penusukan.
Setelah mendapat informasi tersebut, pihkanya langsung mendatangi Tempat Kejadian Peekara (TKP) dan sesampainya disana, korban sudah terkapar berlumuran darah.
Pada saat korban ditemukan di TKP masih dalam keadaan sadarkan diri dan terdapat 1 tusukan dibagain bahu sebelah kanan korban dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
“Korban langsung dilarikan ke rumah sakit dan sampai sekarang korban masih dalam keadaan sadar di RSUD Raja Ahmad Thabib,” ujar Firuddin, Rabu (1/3/2020).
Sedangkan, pelaku dan saksi langsung diamankan ke Mako Polsek Tanjungpinang Timur guna proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Adapun yang diamankan oleh pihaknya empat orang laki-laki dan tiga orang perempuan. Riyan Pratama (15), Alif Asraf (20), Riski, Paulus (18) laki-laki. Sedangkangkan, Safina (15), Afriyani (18) dan Sinta Permata Sari (16) perempuan.
Adapun kronologisnya, pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2020 sebelum kejadian teman korban Riyan dan Riski tidur di Taman Batu Km IX Tanjungpinang.
Kemudian sekitar pukul 22.00 WIB Riyan dan Riski kembali ke tempat mereka menginap bersama saudara Ade, Dimas Putra di jalan baru Bandara Km.11 Komp. Ruko Perum Griya Surya Indah Kelurahan Pinang Kencana, Kecamatan Tanjungpinang Timur.
Setibanya di tempat menginap Riyan berkelahi dengan Putra kemudian Ade memukul kepala Riyan dengan menggunakan kayu broti dan menikam tangan Riyan menggunakan gunting.
Kemudian, Riayan mengambil gunting dan Ade kembali menikam Riyan di bagian telinga dengan menggunakan gunting, lalu Riyan membalas menikam Ade di bagian dada sebelah kanan hingga Ade terjatuh pingsan.
Wartawan: Amri
Editor: Ikhwan