Tanjungpinang, KepriDays.co.id -Pasien positif Corona atau covid-19 di Kota Tanjungpinang bertambah satu orang, Sabtu (/11/7/2020). Sehingga jumlah total positif di Kota Tanjungpinang menjadi 29 orang.
Namun dari jumlah tersebut, sudah sembuh 23 orang dan meninggal tiga orang. Jumlah saat ini yang positif covid-19 dalam perawatan sebanyak 3 orang.
Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dengan nomor urut 29 berinisial Tn. Hu (38 tahun) beralamat di jalan Teratai, Kelurahan Tanjungpinang Kota, Kecamatan Tanjungpinang Kota, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Plt Walikota Tanjungpinang, Rahma dalam rilis tertulis menyampaikan, pada hari Jumat (10/7/2020) pasien melakukan pemeriksaan Rapid test antibodi di RSAL dr. Midiyato S untuk melakukan perjalanan ke Jakarta dalam rangka mengontrol penyakit setelah dioperasi beberapa bulan yg lalu di salah satu RS di Jakarta, dan hasil Rapid Tes dinyatakan reaktif.
Sesuai dengan SOP-nya, seluruh pasien reaktif langsung dikarantina di Rumah Singgah Provinsi Kepri dan dilakukan swab Sabtu (11/7/2020) pagi dan siangnya hasil PCR keluar dinyatakan positif Covid-19.
“Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke luar negeri ataupun ke luar kota dalam empat bulan terakhir. Kegiatan rutin sehari-hari jogging sendirian tiga kali seminggu, kadang bersepeda dan di toko pun hanya karyawan yang melayani pembeli,” katanya.
Pasien sendiri rutin salat 5 waktu ke Masjid AH Tanjungpinang. Informasi yang bersangkutan, satu minggu terakhir salat berjamaah tidak berjarak 1 meter dan sebagian tidak pakai masker.
“Saat ini kondisi pasien stabil, tanpa gejala dan dikarantina di Rumah Singgah Provinsi Kepri,” katanya.
Adapun tindak lanjut yang akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tanjungpinang adalah melaksanakan tracing pada orang-orang yang kontak erat dengan pasien, baik di rumah, toko, masjid maupun tempat lainnya dan dilanjutkan dengan pemeriksaan swab atau rapid tes.
Rahma mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam era New Normal akan ditingkatkan.
Wartawan: Amri
Editor: Ikhwan
Komentar