Tanjungpinang, KepriDays.co.id -Gubernur Kepri, Ansar Ahmad berjanji dalam proses seleksi pengisian jabatan Sekdaprov Kepri, tidak akan melihat dari sisi kedekatan, namun lebih kepada kinerja dan profesionalisme.
“Jabatan Sekda ini bukan soal pilihan, tapi yang paling penting soal kerja pemerintahan, agar bisa berjalan baik,” katanya, Rabu (8/9/2021) kemarin.
Ansar menegaskan, kriteria pejabat yang nantinya layak untuk menjabat sebagai Sekdaprov Kepri yakni pejabat yang benar-benar bisa bekerja keras untuk kemajuan Provinsi Kepri.
“Saya pastikan jabatan sekda itu orang yang benar-benar bisa kerja. Tentunya yang bisa kerja keras dan paham dengan roda pemerinatahan,” tegasnya.
Mantan Bupati Bintan ini juga memastikan, proses pemilihan Sekdaprov Kepri sudah sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Pansel.
“Ya, biar pansel nanti yang memutuskan. Saya juga pasrikan tidak ada mahar-mahar jabatan dalam bentuk apapun. Kalau ada laporkan saja, saya yang nanti yang laporkan ke polisi,” ujarnya.
Sevelumnya, Panitia Seleksi (Pansel) telah mengumumkan hasil seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi madya Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau tahun 2021.
Pengumuman tersebut bernomor 02/PANSEL/-JPTM/KEPRI/2021, yang mana Pansel JPTM Provinsi Kepri mengumumkan nama-nama peserta yang lolos seleksi administrasi.
Adapun ke delapan nama yang lolos seleksi tersebut yakni pertama Adi Prihantara, kedua Jefridin, ke tiga Maskur, ke empat Misbardi, kelima Misni, ke enam Raja Azmansyah, ke tujuh Sardison dan ke delepan Yusfa Hendri.
Editor: Roni
Komentar