Mengapa Puasa Bagus untuk Kesehatan?

Dunia, KepriDays.co.id – Pada Kamis, 17 Mei 2018, umat Islam akan mulai melaksanakan puasa Ramadhan 1439 Hijriah. Ucapan “Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 2018” pasti sudah membanjiri pesan pendek Anda. 

Ibadah wajib pada bulan Ramadan memang terkenal memberi manfaat baik pada tubuh. Namun apa sebenarnya hal baik yang bisa kita terima dengan ikut berpuasa?

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Ari Fahrial Syam mengungkapkan, puasa berdampak positif terhadap kesehatan karena dalam menjalankannya ada pembatasan asupan makanan, keteraturan, dan pengendalian diri.

“Ketiga unsur ini adalah sesuatu yang seharusnya konsisten kita laksanakan, baik pada saat berpuasa maupun setelah berpuasa,” ujarnya dikutip dari Tempo.

Puasa membuat seseorang mengurangi frekuensi makan sehingga akan terjadi pembatasan asupan makan dan pembatasan kalori (restriksi kalori).

Pembatasan ini akan membuat tubuh melakukan penghancuran lemak serta menekan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh.

Dengan pembatasan makan, berat badan dan kolesterol juga akan turun. Kadar gula darah pun akan lebih terkontrol. Selain itu, berpuasa sepanjang hari akan membuat kita mengurangi konsumsi camilan-camilan yang tidak sehat, seperti cokelat, keju, dan lemak.

Puasa juga akan membuat kita mengurangi makanan-makanan yang manis dan asin yang belum tentu sehat bagi tubuh. Di samping itu, mereka yang merokok akan mengurangi konsumsi rokoknya setiap hari.

“Karena itu, puasa akan membuat orang yang sehat menjadi tambah sehat, dan orang dengan berpenyakit kronis, seperti hipertensi, kencing manis, kegemukan, dan kolesterol tinggi, akan menjadi lebih baik dan terkontrol,” kata Ari.

Kendati demikian, kata dia, kondisi tersebut akan sangat sulit tercapai bila dalam berpuasa seseorang “balas dendam” saat berbuka, atau mengkonsumsi minuman dan makanan secara berlebihan. (TIM REDAKSI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *