Peluncuran Kartu Kendali Gas Elpiji 3 Kg Awal 2021

Tanjungpinang, KepriDays.co.id -Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinan melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Tanjungpinang akan memberlakukan kartu kendali untuk pendistribusian gas elpiji 3 Kg subsidi di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri. Peluncuran atau launching kartu kendali direncanakan pada 6 Januari 2021 mendatang.

“Ibu Walikota merencanakan atau target tanggal 6 Januari 2021 mendatang akan kita launching kartu kendali ini,” ujar Sekretaris Disperindagin Tanjungpinang, Muhammad Amin, Sabtu (19/12/2020).

Saat ini permasalahan yang dihadapi oleh pihaknya adalah penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak Pertamina.

“Permasalahan yang kita dihadapi saat ini penandatanganan MoU dengan Pertamina dan sampai saat ini kita belum dapat jawaban dari mereka (Pertamina,red). Doakan semoga berjalan lancar,” ucapnya.

Sebenarnya, kata dia, Sebenarnya kemarin pihaknya sudah dealkan MoU dengan Pertamina dan BNI. Dan, pada tanggal 14 kemarin Walikota Tanjungpinnag juga sudah menyurati Pertamina bahwasannya Pemko dengan Pertamina akan melakukan MoU.

Namun, besoknya pihak Pertamina menghubungi pihaknya dan mengatakan bahwa peraturan regulasinya sudah dilakukan perubahan yang biasanya tandatangan MoU itu dilakukan Sales Area Manager Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Kepri dan sekarang dilakukan oleh General Manager (GM) MOR I, Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Dengan begitu, pihaknya berharap agar pihak Pertamina Kepri bisa mendesak GM Pertamina Medan untuk segera MoU.

“Kita tidak bisa terapkan kartu kendali ini kalau tidak MoU. Konsep kita sudah atur, Perwako, Perjanjian Kerja Sama (PKS) kita sudah punya, maka kita berharap GM Pertamina untuk bisa mendatangani MoU itu. Kebetulan kami tidak ada akses atau terbatas untuk sampai ke GM Pertamina Medan,” ucapnya.

Menurutnya, akses Pemerintah ini hanya kepada Sales Area Manager Pertamina MOR I, Kepri. Jadi kalau pihaknya punya akses ke Medan bisa dikomunikasikan biar lebih cepat masalah MoU tersebut.

“Saya juga sudah hubungi kemarin pihak Pertamina Kepri dan mereka bilang nanti, sabar saja. Itulah tantangan kita sekarang,” ungkapnya.

Sedangkan, MoU atau kerjasama ke pihak BNI hingga saat ini tidak ada maslah atau berjalan dengan lancar. Bahkan, pihak BNI menyambut baik program kartu kendali ini.

“Untuk kerjasama ke pihak BNI tidak ada masalah. Bahkan, Kanwilnya bilang bahwa Kota Tanjungpinang bisa dianggap sebagai contoh nantinya,” tutupnya.

Wartawan: Amri
Editor: Ikhwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *