Tanjungpinang, KepriDays.co.id – Untuk merubah warna dan semangat baru, grup band Malaysia Black Viper, merangkul seniman dan komposer yang sudah cukup dikenal di Kepulauan Riau, Pak Ngah Suhardi.
“Semua lagu yang ada di dalam album yang akan direkam nanti adalah ciptaan saya. Konsepnya mengusung jenis musik Pop Rock,” Kata Suhardi, usai menandatangani MoU dengan Black Viper di Hotel Furia, Jalan Merdeka, Selasa, (26/02).
Meski konsepnya Pop Rock, namun menurut pria yang sudah menelurkan tujuh album melayu tersebut, lagunya tidak meninggalkan warna dan nuansa melayunya.
“Karena itu merupakan karakter yang kuat dari sang pencipta lagunya, atau komposernya, yakni saya sendiri,” kata pria kelahiran Tambelan ini.
Dalam album yang akan direkam di Kuala Lumpur Malaysia tersebut, kata Suhardi, direkam bertahap sampai bulan Okrober.
“Rencane launching kire-kire bulan Oktober atau November mendatang,” katanya.
Adapun personil Black Vioer yaitu, Dolah (vokalis), Harry Nizam (bassis), Abd Razak (drummer), sementara pemain gitar lets tak sempat datang.
Vokalis Dolah mengatakan alasannya berkolaborasi dengan Seniman Suhardi yakni selain Indonesia menyukai lagu-lagu Malaysia, sebaliknya orang Malaysia juga sangat menyukai lagu-lagu dari Indonesia.
“Inilah salah satu alasan kami menggaet seniman dari Kepri yang notabene Indonesia, yang dekat sekali hubungannya dengan Malaysia, ” kata Dilah. (Munsyi Untung).
Komentar