Tanjungpinang, Kepridays.co.id – Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang, Teguh Susanto menyampaikan, tutupnya jembatan II Dompak, Provinsi Kepri membuat akses darat menuju pulau Dompak terpusat di Jalan H. Muhammad Sani.
Hal ini menyebabkan kondisi arus lalu lintas di simpang depan Ramayana semakin padat dan semakin rawan terjadinya kecelakaan Lalu Lintas (lalin).
“Menyikapi permasalah tersebut kami (Dishub Tanjungpinang) telah berkoordinasi bersama Satlantas Polres Tanjungpinang untuk melakukan rekayasa arus Lalin di simpang Jalan Basuki Rahmat dan Jalan H. Muhammad Sani tepatnya di depan Ramayana,” ujar Teguh, Selasa (20/08/2019).
Dengan begitu, arus kendaraan dari jalan Wiratno hendak ke pulau Dompak tidak bisa langsung belok ke kanan tetapi harus terlebih dahulu melewati u-turn (putaran balik arah) yang berada didepan Kantor Perpustakaan Provinsi Kepri.
Dan begitu juga sebaliknya, arus kendaraan yang berasal dari jalan Basuki Rahmat menuju jalan Wiratno harus belok kiri melewati u-turn yang berada di jalan H. Muhammad Sani sebelum jembatan Dompak.
“Ini kita rekayasa selama jembatan II Dompak belum dapat di fungsikan,” ucapnya.
Pihaknya mengharapkan perhatian dan kerjasama masyarakat untuk sama-sama mematuhi rambu-rambu dan marka yang telah dipersiapkan.
“Untuk menghindari kecelakaan Lalin di simpang Ramayanan ini, kami harapkan masyarakat agar sama-sama mematuhi rambu-rambu dan marka yang telah kita siapkan,” harapnya.
Ia menambahkan, hal ini juga dilakukan agar arus kendaraan dari kedua arah di persimpangan tersebut dapat berjalan lancar.
“Atas perhatian dari seluruh masyarakat kami ucapkan terimakasih,” tutupnya.
Wartawan: Amri
Editor: Ikhwan