Syahrul: Kartu Kendali Solusi Mengurangi Prasangka Buruk Solar Subsidi

Tanjungpinang, KepriDays.co.id – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang menerbitkan kartu kendali Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar subsidi bagi armada pariwisata Kota Tanjungpinang.

Walikota Tanjungpinang, Syahrul menyampaikan, diterbitkannya kartu kendali ini disebabkan kebutuhan yang lebih banyak dibandingkan jatah solar subsidi tersebut.

“Jatah solar ada sekian dan kemudian kebutuhan lebih dari itu,” ujar Syahrul, Selasa (1/10/19) di SPBU Kilometer 10, Tanjungpinang usai Lounching pendistribusian kartu kendali BBM solar subsidi bagi armada pariwisata.

Oleh sebab itu, kata dia, dengan kartu kendali ini ada satu solusi untuk mengurangi prasangka buruk terkait permasalahan solar belakangan ini.

“Pengisiannya nanti sesuai kartu kendali itu. Jadi paling tidak bisa dikontrol,” ucapnya.

Sedangkan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Tanjungpinang, Ahmad Yani mengatakan, bus pariwisata yang menggunakan kartu kendali tersebut maksimal 60 liter per harinya. Artinya dibawah 60 liter tetap bisa.

“Maksimalnya 60 liter per hari. Artinya boleh juga dibeli 40 atau 50 liter,” jelasnya.

Untuk pendistribusian kartu kendari BBM jenis solar ini baru dimulai dari bus pariwisata Tanjungpinang dan kedepan semua yang menggunakan solar juga akan menggunakan kartu kendali.

“Nanti semua yang menggunakan solar subsidi akan menggunakan kartu kendali juga,” ucapnya.

Sementara yang berhak menggunakan solar subsidi ini yakni kendaraan umum, usaha mikro, kapal nelayan dan juga masyarakat yang penghasilannya rendah.

Ia menambahkan, kuota BBM jenis solar untuk Tanjungpinang ada sekitar 25 ribu lebih per tahunnya.

Wartawan: Amri
Editor: Roni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *