Bintan, KepriDays.co.id – Kabupaten Bintan dikenal banyak memiliki destinasi wisata bahari. Selain memiliki wisata bahari, Bintan juga memiliki sejumlah destinasi wisata religi yang menarik untuk dikunjungi.
Satu di antaranya, Masjid Besar An-Nur yang berada di Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Bintan. Masjid Besar An-Nur ini dibangun tahun 2009 oleh mantan Bupati Bintan, Ansar Ahmad yang kini menjabat sebagai Gubernur Kepri.
Kala itu pembangunan masjid ini sempat terhenti tahun 2010. Namun tahun 2011, pembangunan masjid ini kembali dilanjutkan hingga megah, dan mempesona seperti saat ini.
“Pembangunan Masjid An-Nur ini dulunya dilakukan di masa Pak Ansar yang kini sudah jadi Gubernur Kepri kita,” ucap Ketua Pembangunan Masjid Besar An-Nur, Ahmad Tohirin, Kamis (21/7/2022).
Masjid Besar An-Nur merupakan satu di antara masjid besar di Bintan yang memiliki perbedaan dari masjid lainnya.
Lantaran masjid ini memiliki warna khas pink atau merah muda, sehingga masjid ini lebih dikenal dengan sebutan Masjid Pink. Masjid ini juga menjadi populer, karena warnanya yang unik serta semakin ramai dikunjungi oleh wisatawan.
Masjid Pink yang berlokasi di samping Kantor Camat Gunung Kijang ini, memiliki luas bangunan 1000 meter persegi sampai ke teras dan imam. Masjid Pink mampu menampung hingga 1.500 jemaah.
“Sementara untuk luas lahan sekitar 1 Hektare, baik itu bagian parkiran, dan lahan di samping dan belakang masjid,” ucapnya.
Secara geografis, Masjid Pink terletak di Kelurahan Kawal, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. Untuk berkunjung ke Masjid Pink ini, jika perjalanan dari Kota Tanjungpinang, wisatawan setidaknya memakan waktu kurang lebih 40 menit saja.
Sementara jika wisatawan datang dari Tanjunguban, jarak tempuhnya memakan waktu kurang lebih 1 jam lebih.
Wisatawan bisa menggunakan kendaraan pribadi atau meyewa mobil, karena masih belum terdapat angkutan umum yang menjangkau hingga ke Gunung Kijang.
Wartawan : Sutana
Editor: Roni