Jakarta, KepriDays.co.id – Memasuki bulan kedua periode voting, persaingan antara para nominasi untuk menjadi yang terbaik di ajang Anugerah Pesona Indonesia 2019 (API 2019) semakin ketat.
Banyak terjadi kejutan pada setiap kategori dengan sangat drastisnya perubahan posisi urutan masing-masing nominasi. Hal ini menunjukan bahwa setiap daerah yang memiliki nominasi di API 2019 sudah mulai menjalankan strategi masing-masing dalam upaya pemenangan nominasi dari daerahnya.
Seperti Provinsi Kepulauan Riau dengan Pulau Penyengat di kategori wisata halal mendapat 5.1% persen votting. Perolehan ini mengantarkan posisi sementara pulau penyengat berada pada posisi empat.
Sebetulnya apa manfaat yang diterima
Pemerintah Daerah dari ajang Anugerah Pesona Indonesia (API)? Mengutip apa yang pernah disampaikan oleh Menteri Pariwisata, mendapatkan suatu penghargaan dalam ajang seperti API akan sangat bermanfaat untuk pengembangan pariwisata.
Penghargaan tersebut, kata Panitia Penyelenggaraan API 2019 Muhammad Syafaat merupakan acuan kalibrasi bahwa program kerja yang dilakukan sudah on the
right track.
Kemudian dengan mendapatkan penghargaan tersebut juga menunjukan kredibiltas dari penerima penghargaan. Dan terakhir, penghargaan itu sendiri akan memberikan kepercayaan diri bagi penerima penghargaan.
“Penghargaan itu sendiri merupakan predikat pengakuan seberapa baik atau bisa dikatakan sebagai standar kualitas yang telah dicapai penerima penghargaan. Dari sudut pandang penyelenggaraan pemerintahan, menjadi pemenang pada ajang API juga bisa menjadi ukuran seberapa baik kinerja Pemerintah Daerah dalam mengembangkan dan mempromosikan potensi pariwisata yang dimilikinya,” kata Muhammad Syafaat.
Dan yang terpenting, lanjut Syafaat, menerima penghargaan di ajang API bisa menjadi gambaran seberapa besar kepercayaan dan dukungan masyarakat yang diberikan kepada jajaran pemerintahan daerah.
Pada kesempatan ini pula disampaikan bahwa sebagai rangkaian kegiatan API 2019,
Panitya Penyelenggara juga menyelenggarakan kegiatan API Travel Mart 2019 (sebagai
ajang pertemuan B2B antara para pelaku pariwisata) dan API Travel Expo 2019 (sebagai kegiatan yang memberi kesempatan kepada Pemerintah Daerah dan juga para pelaku pariwisata dalam mempromosikan produk wisata-nya langsung kepada masyarakat).
“Akhir kata, Panitya Penyelenggara mengucapkan selamat berkompetisi kepada seluruh daerah yang menjadi nominasi dan promosikan terus potensi pariwisata daerah untuk memperoleh manfaat yang sebesar-besarnya dari kegiatan ini,” kata Syafaat.
Editor: Roni