Karimun, Kepridays.co.id – Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI) turun ke lokasi bangkai kapal KMP Sembilang di PT Karimun Marine Shipyard (KMS) Desa Pangke, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Minggu (4/8) kemarin.
KMP Sembilang yang merupakan armada ASDP Kemenhub RI ini meledak dan terbakar saat sedang dalam pengerjaan di PT KMS Rabu (31/7/19) lalu. Akibat kejadian itu sudah 4 orang meninggal dunia. Beberapa korban lainnya masih dalam perawatan.
Kedatangan tim dari Kemenhub RI ini untuk melihat langsung seperti apa kondisi KMP Sembilang yang hangus terbakar dilalap si jago merah itu.
“Kita melihat seperti apa kondisi kapalnya, dan kita juga mencari tahu mengapa insiden ini bisa terjadi. Apa karena ada kelalaian atau seperti apa,” kata Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub RI Irjen Pol Budi Setiyawan, Minggu (4/8).
Budi menyebutkan bahwa KMP Sembilang tersebut merupakan kapal penumpang dan barang subsidi pemerintah. Jadi apapun yang hal yang berhubungan dengan kapal tersebut, maka pembiayaannya akan dibayarkan oleh pemerintah.
Meskipun ditanggung oleh pemerintah, akan tetapi pihaknya akan meminta ganti rugi kepada perusahaan PT KMS terhadap kerusakan yang terjadi, karena PT KMS sendiri merupakan perusahaan yang memenangkan tender pengerjaan kapal tersebut.
“Pekerjaan ini sudah berlangsung cukup lama dan apabila melihat progres telah mencapai 80 persen. Kita minta surat tanda penyelesaiannya dan pasti akan dibayarkan, namun terhadap kerusakan akibat kebakaran itu saya minta pihak PT KMS membayar penuh kerugian seluruh kerusakan,” ujarnya lagi.
Budi berharap kejadian ini tidak terulang kembali dan pihaknya sedang menunggu hasil pemeriksaan kepolisian atas kejadian kebakaran KMP Sembilang untuk mengetahui penyebab kejadian itu.
“Kita tunggu pemeriksaan kepolisian untuk penyebab kebakaran itu. Apakah disebabkan Human eror atau kurangnya pengawasan terhadap pengerjaannya,” katanya.
Tim dari Kementerian Perhubungan RI langsung dipimpin Dirjen Perhubungan Darat Irjen Pol Budi Setiyadi dengan didampingi Dir Transportasi sungai, danau dan penyeberangan (TSDP) Candra Irawan, Wakil Bupati Karimun Anwar Hasyim dan Kepala KSOP Kelas I Tanjungbalai Karimun Junaidi. Kehadiran mereka untuk melihat langsung KMP Sembilang yang sudah hangus terbakar di Galangan PT KMS.
Diketahui, KMP Sembilang terbakar akibat diduga ada percikan api yang menyambar bahan yang mudah terbakar seperti thinner, dan menyebabkan empat orang meninggal dunia dan delapan orang mengalami luka bakar sehingga harus dirawat di Rumah Sakit Bakti Timah (RSBT) Karimun.
Korban berasal dari crew kapal KMP Sembilang dan juga dari pihak perusahaan PT KMS sendiri.
Penulis: Sari
Editor: Ikhwan